Jarang Bab? Hati-hati, Bisa Jadi Kamu Alami Sembelit
October 16, 2024
Ini Alasan Kamu Harus Makan Makanan Tinggi Serat!
October 16, 2024

Apa Kamu Termasuk? Ini 10 Ciri-Ciri Orang Terkena Diabetes Melitus

Eskayvie
October 16, 2024

Diabetes melitus merupakan salah satu penyakit yang perlu kamu waspadai. Sering kali, seseorang itu tanpa sadar bahwa dirinya telah memiliki gejala diabetes melitus. 

Gejala yang tanpa disadari ini menyebabkan seseorang tidak tahu bahwa dirinya sudah mencapai tahap yang tergolong parah. Sebetulnya, ada ciri-ciri jika seseorang sudah mengalami diabetes. Apa saja ciri-ciri itu? Simak ulasannya di bawah ini. 

 

Apa Itu Diabetes Melitus?

Diabetes Melitus (DM) atau juga disebut penyakit gula darah adalah kondisi meningkatnya kadar glukosa dalam darah yang melebihi angka normal. Diabetes Melitus dibagi menjadi dua tipe berdasarkan penyebabnya, yakni tipe 1 dan tipe 2. 

Diabetes tipe 1 adalah penyakit autoimun ketika sistem imun tubuh akan menyerang dirinya sendiri. Jadi, tubuh tidak akan memproduksi insulin sama sekali. Sementara, diabetes tipe 2 adalah penyakit gula darah yang disebabkan oleh ketidakpekaan sel tubuh terhadap sinyal insulin.

Normalnya kadar gula darah saat berpuasa kurang dari 100 mg/dL. Kondisi prediabetes dapat dikatakan jika kadar gula darah berada pada rentang 100-125 mg/dL. Sedangkan, pada kondisi diabetes, kadar gula darah dapat mencapai lebih dari 125 mg/dL. 

 

Ciri-Ciri Orang Diabetes Melitus 

  • Peningkatan frekuensi buang air kecil

Ciri-ciri pertama orang yang mengalami diabetes adalah peningkatan frekuensi buang air kecil. Terutama sering buang air kecil di malam hari. Kondisi ini disebabkan oleh ginjal yang tidak mampu menyerap gula darah. 

Akibatnya, gula darah yang terlalu tinggi akan masuk ke dalam urine. Urine pun menyerap banyak air untuk membantu menyeimbangkan konsentrasinya.Jadi, volume urine yang keluar bertambah banyak. 

Sering buang air kecil saat di malam hari tentu sangat mengganggu. Terutama pada kualitas tidur. Oleh karena itu, segera waspadai jika kamu memiliki ciri-ciri tersebut. 

  • Rasa haus berlebihan.

Kedua, rasa haus berlebihan merupakan efek samping dari sering buang air kecil. Selama buang air kecil tubuh akan mengeluarkan banyak cairan. Cairan berupa urine yang keluar melebihi batas normal itu menyebabkan tubuh menjadi dehidrasi. Dehidrasi inilah yang menyebabkan rasa haus meningkat, bahkan haus tidak hilang meski penderita diabetes sudah banyak minum air.

  • Peningkatan rasa lapar.

Ketiga, ada rasa lapar yang berlebihan. Ciri-ciri tersebut merupakan gejala umum yang kerap disepelekan oleh sebagian penderita diabetes. 

Rasa lapar yang dimaksud adalah ketika penderita diabetes sudah makan makanan berat, namun masih terasa lapar. Kondisi ini disebabkan permasalahan pada tubuh penderita diabetes yang tidak mampu merespon sinyal insulin untuk mengubah gula menjadi energi. 

 Jadi, kebutuhan energi menjadi tidak terpenuhi oleh tubuh meski sudah makan sekali pun. 

  • Penurunan berat badan yang tidak jelas penyebabnya.

Penurunan berat badan yang drastis menjadi ciri-ciri keempat. Seseorang yang mengalami penyakit diabetes melitus biasanya mengalami penurunan berat badan yang drastis. Berat badan yang turun secara drastis merupakan akibat dari insulin yang tidak mampu memproses perubahan glukosa menjadi energi. 

Jadi, tubuh akan mencari energi dari sumber lain seperti lemak dan protein. Caranya dengan memecah lemak dan otot. Proses inilah yang membuat berat badan seseorang turun drastis. 

Faktanya otot dalam tubuh juga menyumbang berat badan, loh. Untuk laki-laki, otot menyumbang sebanyak 45% pada berat badannya dan pada perempuan sebanyak 36%. 

  • Penyembuhan lambat

Hati-hati jika kamu merasa lukamu susah sembuh meski itu hanyalah bekas gigitan serangga atau memar. Ciri-ciri orang mengalami diabetes melitus bisa juga dilihat dari luka yang susah sembuh. 

Luka susah sembuh karena tingginya gula darah sehingga menyebabkan dinding pembuluh darah arteri menyempit dan mengeras. Kondisi ini akhirnya menghambat oksigen dan zat gizi yang dibawa oleh darah untuk dialirkan ke seluruh tubuh. 

Kurangnya oksigen dan zat gizi menyebabkan sel-sel tubuh kesulitan untuk memperbaiki jaringan dan saraf yang rusak. Selain itu, kadar gula yang tinggi juga mengganggu sistem imun dalam tubuh. Oleh karena itu, luka menjadi susah sembuh bahkan bisa menjadi infeksi parah. 

  • Masalah Seksualitas

Bagi penderita diabetes terutama pria bisa mengalami impotensi. Impotensi adalah kondisi ketika seorang pria tidak mampu mendapatkan atau mempertahankan ereksi.

Pada penderita diabetes, tidak bisa mempertahankan ereksi bisa disebabkan efek dari diabetes lainnya. Kondisi ini karena terhambatnya aliran darah pada pembuluh darah bagian alat kelamin pria. 

Sementara, gejala diabetes yang satu ini juga bisa terjadi pada wanita. Wanita bisa mengalami masalah seksualitas seperti libido yang menurun. 

  • Rasa Kelelahan Terus-Menerus dan Mudah Tersinggung.

Gejala badan lesu dan tidak bertenaga juga sering dikeluhkan orang dengan penyakit diabetes tahap awal. Kedua kondisi ini bisa disebabkan oleh kedua faktor yakni gula darah yang terlalu tinggi atau rendah. 

Akibat ketidakseimbangan gula darah, insulin menjadi tidak bekerja dengan efektif atau produksi insulin juga mengalami gangguan. Jika fungsi insulin terganggu, gula tidak dapat masuk ke dalam sel. Kemudian, gula  akan menumpuk di dalam darah. 

Sel tubuh yang seharusnya menerima asupan energi menjadi tidak seimbang. Kamu menjadi merasa lelah terus-menerus bahkan setelah makan. Rasa lelah ini juga menjadikan seseorang mudah tersinggung. 

  • Rasa Terbakar, Kaku, dan Nyeri Pada Kaki 

Ciri-ciri diabetes lainnya yang umum terjadi adalah rasa terbakar, kaku, dan nyeri pada kaki. Gejala ini umumnya dialami oleh seseorang yang sudah menderita diabetes selama 5 tahun atau lebih. Hal ini disebabkan kerusakan pada saraf atau sering juga disebut dengan istilah neuropati diabetik. 

Bahkan, seiring waktu jika tidak ditangani dengan baik bisa memperburuk kondisi. Hal ini kemudian menyebabkan nyeri pada kaki hingga membatasi gerak, bahkan bisa sampai pada kecacatan. 

  • Kulit Kering dan Gatal-Gatal

Kulit kering dan gatal-gatal menjadi ciri-ciri diabetes yang kerap dialami oleh orang dengan kadar gula darah tinggi. Infeksi kulit yang terjadi akibat imun mulai melemah juga bisa membuat kulit menjadi kering dan gatal-gatal. 

  • Bercak-bercak Hitam (akantosis nigrikans

Munculnya bercak-bercak hitam di sekitar leher, ketiak, dan selangkangan menjadi tanda resistensi insulin. Tanda-tanda ini juga termasuk dari ciri-ciri seseorang mengalami diabetes. 

Akantosis nigrikans adalah kondisi perubahan kulit menjadi lebih gelap, tebal, dan bertekstur. Biasanya akantosis nigrikans terjadi di lipatan tubuh. 

Kemunculan akantosis nigrikans akibat insulin tidak bisa bekerja secara efektif sehingga kadar gula meningkat. Peningkatan kadar gula inilah yang bisa menyebabkan sel-sel di beberapa bagian tubuh berubah warna. 

 

Jika, kamu memiliki gejala seperti ciri-ciri di atas, segera periksakan diri kamu ke dokter. Namun, jika tidak memiliki gejala di atas belum tentu kamu terhindar dari risiko penyakit ini. 

Oleh karena itu, sebaiknya melakukan pencegahan dengan mengatur asupan makanan dan gaya hidup kamu. Jika perlu, kamu bisa mengonsumi Eskayvie Phytax. Eskayvie Phytax adalah minuman dengan kombinasi 12 fitonutrisi alami dari buah-buah dan tumbuhan. 

Apabila kamu bukan penderita diabetes namun ingin mengontrol gula darah bisa konsumsi Phytax 1x sehari. Takaran yang dianjurkan sekali minum adalah 25ml. Namun, jika kamu termasuk penderita diabetes kamu bisa mengonsumsi Phytax bersamaan dengan resep obat dari dokter. Asalkan, konsumsi obat dari resep dokter terlebih dahulu kemudian berikan jarak 30 menit. Setelah 30 menit, baru boleh mengonsumsi Phytax. Untuk penderita diabetes dianjurkan minum Phytax 2x sehari. 

Kamu bisa mencoba produk Eskayvie Phytax dan rasakan manfaatnya. Tunggu apa lagi, pesan produknya segera hanya di eskayvie.co.id

 

ecofood3-icon1
MORE ARTICLE

RELATED
POSTS

October 16, 2024

Kenali Penyakit Hipertensi Yang Dapat Membunuh Diam-diam

Apa itu Hipertensi? Hayo, siapa yang jarang mengonsumsi buah dan sayur? Hati-hati ya, karena orang yang jarang mengonsumsi buah dan sayuran memiliki resiko terkena penyakit dan […]
October 16, 2024

Apa Kamu Termasuk? Ini 10 Ciri-Ciri Orang Terkena Diabetes Melitus

Diabetes melitus merupakan salah satu penyakit yang perlu kamu waspadai. Sering kali, seseorang itu tanpa sadar bahwa dirinya telah memiliki gejala diabetes melitus.  Gejala yang tanpa […]
October 16, 2024

Continuous Glucose Monitoring (CGM), Kenali Alat Pemantau Gula Darah!

Apakah kamu sudah tahu alat pemantau Continuous Glucose Monitoring (CGM)? Jika belum, yuk cari tahu tentang Continuous Glucose Monitoring atau Cek Gula melangsung (CGM) yang belum […]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Apa Kamu Termasuk? Ini 10 Ciri-Ciri Orang Terkena Diabetes Melitus
This website uses cookies to improve your experience. By using this website you agree to our Data Protection Policy.
Read more
Enable Notifications OK No thanks