• By: Eskayvie
• 24/01/2023

Mengenal Diet Keto, Manfaat dan Risikonya untuk Kesehatan

Tubuh ideal adalah impian hampir semua orang, terkhusus wanita. Karena tubuh yang ideal dapat membuat tubuh menjadi lebih sehat dan meningkatkan rasa percaya diri. Untuk mencapai tubuh ideal, beberapa hal dapat dilakukan, salah satunya dengan menerapkan diet ketogenik atau diet keto.

Diet ketogenik atau keto hampir mirip dengan diet Atkins yang merupakan diet rendah karbohidrat, dicapai dengan mengurangi asupan karbohidrat dan meningkatkan asupan lemak.

Tujuan mengonsumsi lemak dalam jumlah besar pada diet keto adalah agar tubuh memasuki keadaan ketosis. Seperti halnya pada program diet lainnya, pasti memiliki beberapa manfaat dan kekurangan di dalamnya. Berikut ini manfaat dan risiko diet keto bagi kesehatan Anda.

Manfaat diet keto untuk tubuh

1. Pada penderita diabetes tipe 2, diet keto dapat mengontrol gula darah.

Diet keto merupakan diet yang direkomendasikan bagi penderita diabetes tipe 2. Anda dianjurkan untuk mengonsumsi lemak sehat seperti lemak dari ikan salmon, kacang-kacangan dan alpukat.

Makanan dengan kategori karbohidrat yang rendah namun mempunyai lemak sehat dianggap dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk menyimpan dan menggunakan energi. Dimana hal ini dapat mengurangi gejala diabetes.

2. Risiko terhadap penyakit jantung dapat berkurang.

Diet keto, yang melibatkan peningkatan konsumsi lemak sehat, dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Hal ini dimungkinkan karena diet keto dapat menurunkan kadar insulin, sehingga produksi kolesterol dalam tubuh juga menurun.

Baca juga: Aturan Jam Makan untuk Diet Pemula

3. Gejala epilepsi pada anak menjadi lebih ringan

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa diet keto membantu mengurangi gejala epilepsi pada anak-anak. Diet ini sangat efektif untuk anak-anak dengan gejala epilepsi yang sulit diobati dengan pengobatan biasa. Diet keto yang dilakukan selama 1 tahun terhadap anak penderita epilepsi, dapat memberikan penurunan frekuensi kejang sebesar 50%.

4. Risiko terhadap gangguan sistem saraf menjadi berkurang.

Selain epilepsi, diet keto dikatakan memiliki manfaat dalam pengobatan penyakit pada sistem saraf seperti Alzheimer, gangguan tidur, dan Parkinson. Ini diyakini karena keton diproduksi oleh tubuh dari otak.

Selain itu, ada beberapa manfaat kesehatan lain dari diet ketogenik, mulai dari mengurangi jerawat hingga mengobati PCOS sampai pada penghambat pertumbuhan sel kanker.

Baca juga: Rahasia Diet Ala Lisa Blackpink, Simak Caranya!

Risiko diet keto yang bisa terjadi

1. Terjadi sembelit

Sembelit memang umum bagi orang-orang yang menjalani diet rendah karbo, seperti diet keto. Hal ini terjadi karena adanya perubahan pola makan, terutama mereka yang menjalani diet rendah karbohidrat seperti keto. Setiap perubahan pola makan dapat menyebabkan perubahan pada pergerakan usus.

Namun, risiko sembelit lebih sering terjadi pada orang yang mengikuti diet rendah karbohidrat. Mereka yang menjalani diet rendah karbohidrat cenderung menghindari makanan berserat tinggi seperti kacang-kacangan dan biji-bijian, yang dapat menyebabkan sembelit.

2. Tubuh sering kelelahan

Karbohidrat merupakan sumber bahan bakar utama tubuh dan kelelahan terus-menerus adalah gejala umum dari diet rendah karbohidrat. Selain itu,  penelitian telah menunjukkan bahwa membatasi karbohidrat hingga kurang dari yang dibutuhkan tubuh dapat menyebabkan kelelahan, terutama saat tubuh menyesuaikan diri dengan pola makan baru.

Diet rendah kalori yang dikombinasikan dengan makanan rendah karbohidrat seringkali dapat menyebabkan kelelahan, untuk mengurangi dampaknya Anda dapat mencukupi kalori yang mendukung gaya hidup sehingga program diet Anda dapat berjalan dengan baik.

Baca juga: 7 Rekomendasi Makanan untuk Diet yang Sehat dan Mengenyangkan

3. Menyebabkan sakit kepala

Saat mengurangi karbohidrat, Anda juga harus mengurangi gula. Ini akan memicu gejala penarikan seperti sakit kepala, terutama pada mereka yang terbiasa mengonsumsi lebih banyak gula. Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa  memulai diet rendah karbohidrat bisa meningkatkan rasa sakit kepala.

4. Mengakibatkan kram otot

Biji-bijian utuh, yang merupakan karbohidrat Kara adalah sumber mineral yang baik, dan melewatkannya dapat menyebabkan defisit dan efek samping. Hal ini karena karbohidrat berinteraksi dengan simpanan air dan glikogen, sehingga mengurangi asupan karbohidrat memaksa tubuh Anda untuk membawa lebih sedikit air.

Ini menyebabkan Anda kehilangan mineral karena kehilangan air tubuh yang signifikan. Akibat dari proses itu secara terus menerus dapat menyebabkan kram otot, karena Anda tidak mendapatkan mineral penting di dalam makanan.

5. Menyebabkan bau mulut

Diet rendah karbohidrat biasanya dihubungkan dengan bau mulut (halitosis). Dengan tidak adanya glikogen yang disukai, tubuh Anda menggunakan keton untuk bahan bakar saat menjalani diet rendah karbohidrat. Keton dilepaskan saat Anda buang air kecil dan buang napas. Hal ini memicu bau tak sedap di mulut.

Telah cukup jelas tentang diet keto, termasuk berbagai manfaat dan risiko kesehatan yang akan Anda dapatkan jika menjalankan program diet keto. Jika Anda telah memutuskan dan mengikuti program diet keto ada baiknya jika dibarengi dengan mengkonsumsi Eskayvie Nutrelle dapat membantu Anda untuk menjalankan diet keto.

Eskayvie Nutrelle merupakan produk kesehatan yang dapat membantu menurunkan berat badan, melancarkan sistem pencernaan dan mampu membantu proses detoksifikasi tubuh secara optimal. Hanya dalam waktu 6-12 jam Anda dapat merasakan manfaat dari mengkonsumsi Eskayvie Nutrelle yang banyak mengandung nutrisi tinggi untuk Anda yang sedang dan ingin menjalankan program diet keto.